Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden Sandiaga Uno akan mengunjungi lokasi pengawalan suara C1 situs jurdil2019.org di Jalan Tebet Barat Dalam IV Nomor 5-7, Jakarta Selatan, Senin, 29 April 2019 . Dari agenda harian yang dirilis tim media Prabowo-Sandi, Sandiaga akan mengunjungi tempat itu pukul 14.45 hingga 15.45 WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu telah mencabut izin jurdil2019.org sebagai salah satu lembaga pengawas pemilu. Anggota Bawaslu Mochammad Afifuddin mengatakan, situs jurdil2019.org terindikasi tidak netral dalam kegiatan pemantauan dan rilis data terkait pemilu.
Menurut Afifuddin, pemantauan Bawaslu terhadap Jurdil2019.org memperlihatkan ada gambar salah satu paslon capres-cawapres dalam situs tersebut. Ia menjelaskan hal ini sudah jelas menyalahi prinsip netralitas pemantau.
Situs yang berada dalam naungan PT Prawedanet Aliansi Teknologi tersebut diblokir Kementrian Kominfo sejak tanggal 20 April 2019. Jurdil2019.org dianggap sebagai situs negatif. Selain itu, berdasarkan rekomendasi Bawaslu, situs tersebut tidak dinaungi oleh lembaga yang berhak mempublikasikan hasil hitung cepat.
PT Prawedanet Aliansi Teknologi sejatinya telah mengantungi sertifikat dari Bawaslu sebagai lembaga pemantau. Namun, sejak Senin, 22 April 2019, Bawaslu mencabut sertifikat tersebut. Alasannya PT PAT dianggap cenderung berpihak kepada salah satu calon dalam kapasitasnya sebagai lembaga pengawas Pemilu.
Saat diakses melalui koneksi khusus, penghitungan suara di jurdil2019.org secara nasional pada Senin, 29 April 2019 pukul 09.20 WIB menunjukkan Prabowo mendapat suara sebanyak 59,8 persen, sementara Jokowi mendapat suara 38,4 persen. Situs tersebut mengklaim data pemantauan suara ini berbasis pada hasil perhitungan di 13.847 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari 34 provinsi.
Sementara itu, hasil hitungan real count resmi KPU hingga Senin, 29 April 2019 pukul 08.00 masih mencatat keunggulan Jokowi - Ma'ruf Amin atas Prabowo - Sandiaga Uno. Suara yang masuk ke KPU sudah mencapai 49,91 persen dari total suara hasil pencoblosan. Perolehan suara Jokowi - Ma'ruf mencapai 56,20 persen; sedangkan Prabowo - Sandiaga adalah 43,80 persen. Selisihnya 9.461.928 suara atau 12,40 persen.
Angka itu didapat dari penghitungan 405.956 tempat pemungutan suara (TPS) dari total 813.350 TPS di seluruh Indonesia.
RYAN DWIKY ANGGRIAWAN | IQBAL TAWAKAL | IRSYAN HASYIM