Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

politik

Pertemuan Maraton Jokowi dan Prabowo dari Senayan sampai Solo Menjelang Transisi Pemerintahan

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjelang lengser terpantau melakukan pertemuan maraton dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto. Apa tujuannya?

14 Oktober 2024 | 14.41 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjelang lengser terpantau melakukan pertemuan maraton dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto. Pada Selasa pekan lalu, Jokowi makan malam dengan Prabowo di Jakarta. Lima hari berselang, kedua tokoh kembali bertemu dan bersantap siang pada Ahad di Solo.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lantas apa sebenarnya tujuan Jokowi dan Prabowo yang tampaknya intens bersua menjelang transisi pemerintahan ini?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Majalah Tempo edisi 6 Oktober 2024 melaporkan, menjelang lengse Presiden Jokowi masih cawe-cawe dalam persiapan pemerintahan Prabowo, yang berpasangan Gibran Rakabuming Raka-putra sulung Jokowi. Ia, misalnya, menyorongkan sedikitnya lima nama sebagai calon menteri kepada Prabowo.

Nama-nama yang disodorkan Jokowi tersebut adalah orang-orang dekatnya. Para calon menteri itu yakni Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Sekjen Partai Solidaritas Indonesia Raja Juli Antoni, Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi, Kapolri Jendreal Listyo Sigit Prabowo dan Mensesneg Pratikno.

Budi Arie, yang juga Menkominfo, menuturkan, Prabowo dan Jokowi memang acap berdiskusi tentang rencana pembentukan kabinet. Jokowi memberi masukan agar transisi pemerintahan ke Prabowo berjalan mulus. “Tapi, kalau soal nama menteri, itu hak prerogatif Pak Prabowo,” katanya.

Jokowi dan Prabowo bertemu dan makan siang di Solo

Presiden terpilih Prabowo terpantau menemui Jokowi di kediamannya dj bilangan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Ahad, 13 Oktober 2024. Pertemuan tersebut berlangsung secara internal sekitar 1,5 jam. Prabowo terlihat tiba di kediaman Jokowi, pada pukul 14.14 WIB.

Berdasarkan pantauan Tempo dari seberang gang masuk ke kediaman Jokowi, Prabowo bersama rombongan langsung memasuki rumah Jokowi. Di gang masuk kediaman Jokowi itu terlihat petugas Paspampres berjaga. Wartawan yang meliput agenda pertemuan itu hanya bisa memantau dari jauh.

Sekitar pukul 15.40 WIB, Prabowo terlihat keluar dan meninggalkan kediaman Jokowi dengan menaiki mobil Alphard putih, kendaraan yang sama dengan yang dinaikinya saat tiba di lokasi sebelumnya. Prabowo sempat membuka jendela mobil dan melambaikan tangannya ke arah sejumlah wartawan yang masih memantau agenda tersebut.

Persuaan Jokowi dan Prabowo itu dikonfirmasi oleh Gibran sebelumnya saat ditemui seusai blusukan di Pasar Ampel, Kabupaten Boyolali, pada Ahad pagi. Eks Wali Kota Solo ini mengatakan dirinya bersama calon bupati Boyolali nomor urut 2, Agus Irawan yang akan menjemput Prabowo di Bandara Adi Soemarmo.

“Iya (bertemu Pak Jokowi dan Prabowo), nanti saya sama Mas Agus (calon bupati Boyolali nomor urut 2, Agus Irawan) mau jemput di Bandara,” kata Gibran kepada wartawan.

Disinggung soal agenda pertemuan Jokowi dan Prabowo tersebut, Gibran hanya menyebut keduanya akan makan siang. “Nanti (Presiden Jokowi) mau makan siang dengan Pak Presiden terpilih,” ucap dia.

Menurut informasi yang beredar di kalangan wartawan, agenda makan siang Jokowi dan Prabowo sedianya akan bertempat di Restoran Diamond Solo. Namun, belakangan agenda itu berubah dan kemudian diadakan di kediaman Jokowi di Sumber tersebut.

Sementara itu, Menteri Sekretaris Negara Pratikno membenarkan Presiden Jokowi melakukan pertemuan silaturahmi dengan Prabowo di kediaman pribadi Jokowi di Sumber, Solo, Jawa Tengah. Pratikno menyebut agenda pertemuan ini sekedar silaturahmi bertajuk kebersamaan dan keberlanjutan.

“Benar, di kediaman pribadi Pak Jokowi di Sumber (Solo). Silaturahmi, kebersamaan dan keberlanjutan. Itu tema utamanya,” kata Mensesneg Pratikno melalui pesan singkat di Jakarta.

Adapun Ketua DPC Gerindra Surakarta Ardianto Kuswinarno mengatakan kegiatan Prabowo di Solo merupakan agenda mendadak. Pihaknya tidak diperkenankan mendampingi lantaran kegiatan menemui Jokowi dalam rangka santap siang tersebut bukan agenda kepartaian.

“Kami diberi tahu itu bukan kegiatan partai. Makanya kami diperintahkan tidak boleh mendampingi,” katanya.

Selanjutnya: Sebelumya Jokowi-Prabowo Makan Malam di GBK Senayan, Jakarta\

Jokowi bertemu dengan Prabowo, makan malam di GBK Jakarta

Lima hari sebelumnya, Presiden Jokowi dan Prabowo Subianto juga bertemu untuk makan malam di restoran Hutan Kota Plataran, kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Selasa, 8 Oktober 2024. Dalam pertemuan yang disebut santai tersebut, Jokowi mengaku berdiskusi dengan Prabowo selama dua jam.

“Diskusi santai sambil santap malam bersama presiden terpilih Pak @prabowo. Tidak terasa dua jam lebih,” tulis Jokowi dalam unggahannya di Instagram, Selasa.

Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad tak menjawab secara lugas saat ditanya pertemuan Jokowi dan Prabowo. Ia juga tidak merespons soal isi pertemuan kedua tokoh. “He-he-he kan biasa makan malam,” kata Dasco melalui pesan singkat kepada Tempo pada Selasa malam, 8 Oktober 2024.

Jokowi pun juga enggan mengungkapkan isi percakapan dalam pertemuannya dengan Prabowo. Kepala negara hanya mengatakan banyak yang dibahas dengan Menteri Pertahanan atau Menhan itu. Jokowi berdalih menceritakan isi pertemuannya dengan Prabowo membutuhkan waktu berjam-jam.

"Enggak bisa saya ceritakan lah, kalau saya ceritakan juga, 2,5 jam lagi ceritanya,” kata Jokowi usai acara HUT ke-79 Pertambangan dan Energi di Jakarta Pusat pada Kamis, 10 Oktober 2024. “Ya ada politiknya, ada urusan ekonomi. Banyak banget.”

Sementara itu, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan, Presiden Jokowi selalu menjalin komunikasi yang erat dan intens dengan Prabowo di setiap kesempatan, baik dalam forum formal maupun pertemuan informal. Pada saat makan malam, kata Ari, dibicarakan berbagai hal, terutama terkait keberlanjutan program-program pemerintahan ke depan.

“Kebersamaan antardua pemimpin bangsa ini sangat diperlukan untuk memastikan proses transisi pemerintahan berjalan dengan baik dan lancar,” kata Ari dalam pesan singkat saat dikonfirmasi Tempo pada Rabu, 9 Oktober 2024.

HENDRIK KHOIRUL MUHID  | SEPTIA RYANTHIE | DANIEL A. FAJRI | ANTARA | MAJALAH TEMPO

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus